Tuesday, March 10, 2020

BANYAK UANG LUPA TEMAN




Kisah nyata : Mengelola Uang Harus Baik
Awal mula pak mul adalah teman bapak sama seorang tukang sampah,dia diangkat anak oleh seorang pengusaha dikampung,  sebagai anak.. Karna tidak ada anak cowok. Sebagai pewaris (karna anaknya cewek semua)  dalam tradisi turun-temurun di bali dulu hak waris anak cowok..

Bapak adalah seorang tukang sampah di panggil kepala desa untuk menjabat hansip
Di kampung maka ia jalani tugas dengan baik nasib pak mul berbeda,selang sepuluh tahun wafatlah sang pengusaha.

Maka hak waris jatuh ketangan pak mul ia pun berinisiatif pingin punya usaha derajat pak mul meroket bak diatas awan..
Sikap yang biasa ramah dan santun dikampung mendadak cuek dan pamer maklum lah uang banyak bingung mengelolanya..


Setiap pagi dan sore rumahnya yang sudah dibangun menjadi besar ramai pengunjung karna pak mul loyal kepada orang yang suka menyanjungnya, karna warisan membutakan hati mengubahnya jadi bersikap aneh,  banyak bisik-bisik miring tetangga bilang OKB (orang kaya baru)  tapi semua tak membuat pak mul bersikap lebih baik malah semakin pamer..

Usaha yang dia bangun bangkrut karna tak pandai mengelolanya dia membeli mahal justru menjual murah dia pun tutup usahanya itu..  Dia banyak merugi kini ia sadar uang bukan segalanya..

Punya uang tanpa ilmu buka usaha mustahil bisa jalan, sikap yang pamer dan boros justru hanya menghabiskan warisan yang ia jual, teman seangkatan yang tadi dekat malu karna sikap dan prilaku yang aneh.. Sekarang setelah semua berangsur habis sikap dan prilakunya pun sudah mulai baik.. Pengaruh Uang Sangat Tinggi bisa membutakan hati apa bila tidak di pergunakan dengan baik..

Kekayaan hanya sesaat(titipan) seandainya bisa dipergunakan dengan normal dan suka beramal bagi orang yang kurang beruntung itu sangat mulia.
Semoga bermanfaat ambil baik kisah ini dan buang jauh keburukanya trimakasih



semua video yang saya buat murni otomotif juga bisa menjadi pelajaran berharga yang sangat berguna semoga bisa menjadi motivasi agar anda bi...