Mulai jumat akan di karantina di DKI jakarta. Selama tiga hary dimulai hari jumat namun bantuan diberlakukan menunggu,ini yang jadi tanda tanya, masyarakat tentunya menolak di berlakukan lock down ini. Salah satu masyarakat keberatan, mereka mau makan apa sedangkan pemasukan untuk bertahan hidup tidak ada.
Ini bukan solusi, jika tidak ada realisasi dilapangan. Semoga pemerintah lebih bijak dalam memberi bantuan agar sebelum diberlakukan lock down. Supaya kita masyarakat kecil tetap bisa bertahan di era pandemi virus 19 ini. Saya prihatin jika tidak segera dimusnahkan virus ini kita semua bakal hidup sengsara.
Susahnya benar-benar terasa bagi kami masyarakat yang bekerja di perusahaan swasta binggung. Harus bagai mana hari esok sedangkan kami harus bertahan hidup
Kapan dan kapan bantuan tepat sasaran. Sampai detik ini saya belum dapat bantuan dari pemerintah dibali.
Jujur saja bantuan listrik subsidi bagi yang memakai listrik 900 akan dapat https://layanan.pln.co.id/ subsidi. Namun saya coba terus kok eror dan keluar tulisan seperti ini, apa saya belum memenuhi siarat mendapatkan konpensasi dari pemeritah sedangkan saya. Sendiri pegawai
Swasta yang terdampak virus corona, diperusahaan dipotong gaji, dari umk menjadi setengah umk serta banyak libur yang tentunya bingung harus usaha apa mengapa bantuan tidak tepat sasaran bisakah bantuan lihat dari proses dan indentitas seseorang agar tepat sasaran
Untuk makan aja susah apakah saya tidak layak mendapat bantuan??
Bagi anda yang dapat bantuan listrik ini selamat. Semoga terbantu meringankan beban anda dalam situasi sulit ini, jika anda bernasib sama dengan saya, sabar kawan ini bantuan tak tepat sasaran semoga bantuan lebih diperhatikan lagi agar tepat sasaran, kami rakyat kecil yang berpenghasilan rendah cuman umk harus dipotong pula karena perusahaan terimbas corona, harus makan apa? Sedangkan fasilitas pemerintah seperti berikut, menjadi beban kami harus membayar :
1. PDAM masih tetap bayar
2. Listrik masih tetap bayar
3. Belum kreditan untuk bertahan hidup
4. Dan biaya hidup sehari-hari
Sedangkan gaji di perusahaan swasta Umk harus dipotong pula, dari 28 hari kerja menjadi 15hari kerja. Seperti ini skemanya:
Contoh Pendapatan Saya
Sebelum Terdampak Covid19
| Gaji umk Daerah |
Potongan biaya Lain-lain |
Keterangan/ ToTal pendapatan |
| Rp. 700.000,00 |
Rp. 200.000,00 Rp. 50.000,00 Rp. 30.000,00 |
Pendapatan Rp. 2.700.000,00 BPJS Koprasi Suka Duka Total Mines RP. 280,000,00 |
| Rp.2700.000,00 | Rp. 280.000,00 | JUMBLAH Rp. 2.420.00,00 |
Biaya sesudah Covid 19 dikurangi drastis
Kalau buruh dibayar kira-kira di bayar 100.000 1hary berarti 15 hary kerja x 100.000= Rp.1.500.000.00 pendapatan saya kotor belum dikurangi bpjs dan biaya suka duka dan koprasi Rp. 280.000,00 jadi Total Pendapatan Saya Perkiraan sebulan terdam
Pak covid19 berjumblah Rp. 1.500.000 00 - Rp. 280.000,00 = Rp. 1.220.000,00 belum dikurangi biaya bulanan, Yang Tinggi seperti berikut ini :
Contoh biaya bulanan saya
Biaya Pengeluaraan Bulanan
1. Beras Rp. 270.000 (25kg)sebulan30 hari
2. Lauk Rp. 450.000 (sehari15000x30)hari
3. Rokok Rp.540.000 (sehari18000x30)hari
4. Kamar Rp.70.000 (sabun,pasta,rinso)
Mandi (gigi,sampo dll )
5. Total biaya Rp. Rp.1.330,000,00 sebulan
6. Biaya kredit Perumahan Rp. 1.000.000
Total Kira-kira Pendapatan saya Saat ini
Perkiraan Saya : Rp. 1.220.000,00
Biaya Pengeluaraan : Rp. 2.330.000,00
................................. -
Jadi Total Perkiraan : - Rp.1.110.000,00
Mohon Maaf ini kira -kira Pendapatan Saya Sebulan - Rp.1.110.000,00 seandainya, seperti ini haruskah saya mengambil utang untuk menutup utang biaya hidup saya. Saya kira pastinya sulit untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, semoga Indonesia Cepat Pulih Semoga Berguna Dan Trimakasih.
